Pola hidup sehat sudah menjadi tren di masyarakat beberapa tahun terakhir memberikan ide tersendiri bagi para pelaku usaha kuliner. Salah satunya Ismiyati Penina yang memutuskan mengubah konsep usaha cateringnya menjadi catering sehat tanpa menggunakan MSG. Dengan mengusung konsep catering sehat yang menyasar kalangan rumah tangga serta mereka yang sedang dalam masa penyembuhan, membuat Gracia Catering semakin berkembang. Seperti apa usaha yang bisa melayani hingga ratusan rantang catering setiap minggu ini?
Awal Usaha Catering Sehat “Gracia Catering”
Bagi Ismiyati Penina, sukses di usaha kuliner khususnya jasa catering tidak pernah terbayang sebelumnya. Pasalnya, niat awal membangun Gracia Catering sejak pertengahan 2006 ini hanyalah ingin mengisi waktu luang di tengah kesibukannya mengurus keluarga. Dengan memanfaatkan hobi memasak dan peralatan dapur yang dimiliki, wanita yang akrab disapa Lis ini mulai membangun usaha.
Bisa dibilang, dunia bisnis bukan sesuatu yang baru bagi Lis. Karena sebelum terjun ke usaha ini, ia dan suami Joko Wartono pernah menjalankan usaha fotocopy yang akhirnya berhenti di tengah jalan karena kurangnya pengalaman dan berbagai kendala. “Kegagalan tersebut kami jadikan pelajaran, untuk usaha berikutnya,” tambah Lis.
Awal menjalankan usaha adalah masa sulit bukan hanya bagi Lis melainkan bagi pelaku usaha pada umumnya. Namun karena niat dan keyakinan yang kuat Lis tidak mudah menyerah. Berbagai promosi dilakukan hingga menyebarkan brosur yang berisi menu catering untuk satu bulan ke rumah-rumah di sekitar kediamannya. “Awalnya menu 1 bulan kita fotocopy dan kita gantung di setiap pagar rumah di perumahan ini dan perumahan sekitar. Itu kita lakukan sendiri,” ungkapnya.
Sistem tersebut ternyata efektif memikat konsumen, berlahan tapi pasti konsumen catering yang dikembangkan Lis semakin bertambah walau dari tetangga satu perumahan maupun dari perumahan sekitar. Walaupun sudah memiliki konsumen, namun semua keperluan belanja, memasak hingga mengantarkan pesanan dilakukan sendiri. “Baru ketika kita punya sekitar 15 konsumen saya mulai mencari pegawai,” ujarnya.
Ubah Konsep ke Catering Sehat
Sekitar 2 tahun usahanya berjalan dan dengan semakin banyaknya permintaan catering sehat, membuat Lis memutuskan untuk mengubah konsep usahanya menjadi catering sehat. Selain menggunakan bahan berkualitas dan tanpa penyedap rasa/MSG, catering sehat yang dikembangkan Lis juga melayani permintaan konsumn dengan penyakit tertentu atau mereka yang sedang dalam tahap penyembuhan (rawat jalan).
Seperti misalnya untuk konsumen dengan tekanan darah tinggi yang membutuhkan makanan low kolesterol, konsumen penderita diabetes yang memesan makanan tanpa gula, hingga konsumen dengan gangguan asam urat yang menghindari sayuran berserat serta berbagai keluhan kesehatan lainnya.
Untuk menunya sendiri, Gracia Catering membuat berbagai menu variatif yang dihadirkan dari seluruh nusantara khususnya Jawa. Agar konsumen tidak mudah bosan, diakui Lis dirinya membuat berbagai menu sehingga konsumen tidak akan menemukan menu yang sama dalam satu bulan. Bicara mengenai harga, Gracia Catering menawarkan harga bervariasi mulai dari Rp 21 ribu untuk menu lengkap bagi konsumen perkantoran, hingga menu lengkap dengan menggunakan rantang seharga Rp 55 ribu untuk 4 orang bagi konsumen keluarga.
Melihat tren makanan sehat yang semakin berkembang, ternyata juga berdampak pada peningkatan permintaan pada Gracia Catering. Hal tersebut bisa dilihat dari permintaan sebanyakk 350 porsi dari hari Senin hingga Jumat dan 250 porsi untuk hari Minggu. Sebagian besar pesanan tersebut adalah konsumen rumah tangga. Permintaan tersebut akan meningkat sebanyak 50% pada saat puasa atau menjelang lebaran. Hal tersebut karena banyak konsumen yang menggunakan jasa catering untuk menu berbuka puasa.
Terkendala Harga Bahan Baku
Walau awal menjalankan usaha hanya memasarkan melalui brosur, namun sejak 2010 Gracia Catering mulai memanfaatkan media online dengan membuat website. Dengan pemasaran ini membuat pemasaran semakin luas, bukan hanya di perumahan sekitar, saat ini konsumen sudah mencapai ke beberapa daerah seperti Bintaro, Pamulang hingga sekitar Jakarta.
Sama seperti usaha kuliner lainnya kendala yang dirasakan Lis dalam menjalankan usaha masih sekitar kenaikan bahan baku yang kadang tidak bisa di prediksi. Namun bila kenaikan harga tidak terlalu tinggi, Lis tidak menaikkan harga pada konsumen. Hal tersebut tidak lepas dari keinginannya untuk memberikan dan melayani konsumennya.
Info lebih lanjut tentang usaha kuliner catering sehat ini, hubungi:
Gracia Catering
Jl. Duta Darma Raya Blok D3, No. 1
Perum Pondok Hijau, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten
Website : www.graciacatering.com
Telp: 021-7403379, 0811822237, 08155078989
Baca juga:
- Rahadjeng Hartini, Pemilik Loving Hut Sukses Usaha Resto & Catering Konsep Vegetarian
- Qchen Diet Catering ~ Sukses Usaha Catering Lewat Strategi Promosi Endorse Artis
- Kai’s Kitchen, Usaha Catering Sehat ~ Raup Puluhan Juta Hanya Dari Pemasaran Media Sosial
- Berry Kitchen ~ Untung Dari Bisnis Catering Rumahan Berbasis Online
- Fit n Fun Catering ~ Layani Catering Bayi, Anak, Bumil Hingga Modifikasi Diet Penyakit
ada rencana buka pekanbaru gan ??
Untuk info lebih lanjut mengenai ekspansi bisnis perusahaan ini, silakan lihat website : http://www.graciacatering.com atau hubungi telp: 021-7403379, 0811822237, 08155078989, semoga bermanfaat!!