Memiliki keahlian dalam bidang desain grafis memang tak disia-siakan Wawan Darmawan. Dengan skill-nya tersebut, ia mampu merintis sebuah usaha kaos distro yang menghasilkan banyak pundi-pundi rupiah. Dengan selalu mengikuti tren fashion, seperti saat ini yang tengah booming kaos berdesain Font Arabic yang dapat dipesan secara custom, membuatnya semakin bisa menggaet minat konsumen. Seperti apa usahanya?
Awal Usaha Kaos Distro “Rekareka Distro”
Mengembangkan usaha dari minat dan hobi memang cukup menguntungkan. Hal inilah yang dirasakan oleh Wawan Darmawan. Dengan kemampuannya dalam mengolah gambar dalam desain grafis, ia mampu menciptakan berbagai desain gambar yang diaplikasikan pada kaos. Mengingat prospek usaha kaos distro yang terus cemerlang, ia pun tak segan-segan untuk resign dari kantornya.
Bermodal Rp 5 jtua, di awal tahun 2014, ia mulai membangun usaha pembuatan kaos kualitas distro bernama Rekareka Distro. Agar produknya terus diminati konsumen, ia selalu melihat perkembangan tren fashion kaos dan menciptakan inovasi-inovasi baru.
Selain membuat kaos dengan desain sablon, ia juga melayani produk kaus lainnya seperti kaos lukis dan kaos cungkil. Tak sia-sia dirinya dalam mengembangkan usaha fashion tersebut. Dengan kualitas kaos yang baik dan desain yang tak pernah monoton, membuat dirinya selalu kebanjiran orderan.
Produk Custom
Secara keseluruhan, kaos distro yang diproduksinya tak jauh berbeda dengan kaos kebanyakan. Penggunaan bahan katun impor ditambahkan Wawan, karena ingin memberikan kualitas lebih dari produknya. Bahan impor tersebut tak hanya nyaman saat digunakan, tetapi saat dilihat atau diraba, terlihat sekali perbedaannya dengan bahan lokal.
Selain memanjakan konsumen dengan kualitas yang bagus, saat ini ia hanya melayani pembuatan kaos font Arabic secara custom. Dengan pembuatan produk custom, dipastikan desain gambar font Arabic buatannya terbilang eksklusif. Hal inilah yang menjadi nilai tambah dari produk kaos buatannya. Untuk pilihan warna kaos, yang paling banyak dipesan adalah warna-warna netral seperti hitam dan putih.
Meski kaos yang ditawarkannya dapat dipesan secara custom, namun untuk harga jual yang ditawarkannya tergolong sangat tejangkau yakni Rp 75 ribu per pieces. Harga tersebut juga dapat diturunkan lagi apa bila jumlah pengambilannya lebih banyak. Tak mengherankan, dengan kualitas produk dan pelayanannya yang sangat bagus, Wawan pun bisa menangani orderan 80-90 pieces per bulannya, dengan omset Rp 6 juta lebih.
Rekareka Distro Gunakan Sablon Digital
Agar pengerjaannya lebih rapi dan cepat, dalam proses membuat desain font Arabic-nya, Wawan menggunakan sablon digital dengan bahan flex atau flock. Bahan flock sebenarnya bukan cat atau tinta seperti sablon lainnya, melainkan kertas seperti beludru. Di mana proses pembuatannya adalah dengan dipres menggunakan mesin heater (panas), setelah terlebih dahulu kaos yang akan dipress diberi lem khusus, sehingga kertas flock akan pindah ke kaos.
Penawaran terhadap sablon flocking haruslah extra, di mana gambar sablon flocking tidak boleh disetrika langsung atau dicuci menggunakan mesin cuci. Dengan kualitas bagus, sablon flock akan menciptakan sensasi sablon yang memang sangat bagus, karena media beludru yang dijadikan sebagai gambar terbilang sangat berkualitas.
Dengan menggunakan teknik sablon digital, Wawan hanya menggunakan bahan kaos polos, kertas flocking yang dibeli di toko sablon dengan harga Rp 135 ribu dengan ukuran 100 cm, serta lem PVC sebagai perekat kertas sablon pada kaos. Sedangkan peralatan usahanya adalah mesin sablon dan kuas untuk memulas lem pada kertas flock. Proses pengerjaannya sangat mudah, setelah membuat desain menggunakan software Photoshop atau Corel Draw, maka desain tersebut diaplikasikan pada kertas flock dengan menggunakan printer khusus dengan tinta sublimation.
Bila gambar desain sudah tercetak di atas kertas flock, selanjutanya menempelkan kertas yang terlebih dulu dilem dengan lem PVC di atas kaos polos. Proses selanjutnya dengan menekan kaos dan kertas flocking dalam mesin pres bertemperatur panas selama kurang lebih 30 menit. Jika sudah selesai kaos yang sudah bersablon diangin-anginkan.
Untuk kaosnya sendiri, ia mengguakan kaos yang sudah jadi. Kaos bahan impor dengan jernis hanes, gildan, American aperel tersebut dipesannya khusus di konveksi milik temannya yang berada di daerah Cempaka Putih, Jakarta Pusat, dengan harga Rp 35 ribu – Rp 45 ribu per kaos.
Pemasaran Usaha Rekareka Distro
Pemasaran merupakan ujung tombak dari sebuah usaha, termasuk juga usaha kaos distro. Dengan tekad dan pantang menyerah, berbagai pemasaran dilakukan oleh Wawan. Sebut saja pembagian brosur, cerita dari mulut ke mulut, promosi melalui media cetak dan online. Selain itu, Wawan juga memasarkan dengan memanfaatkan media internet seperti Facebook, Twitter, hingga website usaha.
Demi meningkatkan penjualannya, Wawan juga sering mengikuti acara-acara pameran seperti yang biasa diadakan di tempat-tempat pameran baik itu di Taman Ismail Marzuki dan tempat-tempat lainnya. Meski pemsaran yang dilakukan Wawan tergolong sederhana, namun pemasaran tersebut cukup efektif hal itu bisa dilihat dari pemesan produknya yang datang dari berbagai kota seperti Bali, Kalimantan, Medan, Padang, Yogyakarta, Jakarta dan berbagai kota lainnya.
Strategi pemasaran lainnya yang dilakukan Wawan untuk mendongkrak penjualannya adalah membuka kesempatan bagi pihak lain untuk menjadi reseller. Syarat untuk menjadi reseller dengan belanja minimal 6 hingga 12 pieces dan boleh memilih desain yang diinginkan. Adapun keuntungan menjadi reseller mendapatkan diskon harga, untuk pembelian minimal 6 pieces mendapatkan potongan Rp 10 ribu untuk masing-masing kaos, dan pembelian minimal 12 pieces mendapatkan diskon Rp 20 ribu per kaos.
Kendala dan Prospek Usaha
Persaingan usaha kaos distro saat ini cukup ketat, sehingga pelaku usaha dituntut untuk tetap berkreasi dengan mengeluarakan desain-desain baru, menjaga kualitas jahitan dan bahan baku, dan menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh konsumen dengan penyelesaian pesanan sesuai dengan waktu yang ditetapkan.
Proses gagal adalah hal biasa di awal usaha. Selama kurang lebih satu bulan di awal usaha, proses sablon yang dilakukan Wawan sering mengalami kegagalan. Seperti hasil sablonan kurang rapi, tinta sablon kurang tampak karena kebanyakan tinner, desain film sablon kurang menarik dan kegagalan lainnya. Namun berkat usahanya untuk terus belajar, Wawan bisa meraih sukses.
Diakui Wawan, permasalahan yang sering dirasakan dalam menjalankan usaha kaos distronya biasanya terletak di bahan baku, mengingat kebanyakan kaos font Arabic yang diproduksinya menggunakan bahan impor. Sehingga untuk mendapatkan kaos tersebut terkadang harus menunggu hingga 1-2 minggu. Dan untuk mengatasi hal tersebut biasanya Wawan langsung menyetok bahan tersebut ketikah bahan ready stock. Sehingga hingga saat ini usahanya pun tetap lancar.
Cara Membuat Kaos Distro Font Arabic Ala Wawan Darmawan
- Siapkan semua bahan baku seperti kaos oblong, bahan flex atau flock, serta peralatan seperti komputer atau laptop, mesin pres, dan mesin sablon
- Setelah semua bahan dan peralatan lengkap, selanjutnya dilanjutkan pada proses mendesain gambar dengan Corel Draw dan Corel Draw yang biasa digunakan untuk desain ini adalah Corel Draw X5
- Setelah gambar dibuat selection dibuat outline sebesar 0.01pt karena untuk proses cutting
- Selanjutnya masukkan bahan flex atau flock ke dalam mesin cutting
- Setelah proses cutting selesai, kemudian letakkan di atas kaos atau bagian yang akan dibuat font Arabic
- Kemudian pres kaos dan flex dengan mesin pemanas dengan panas suhu sekitar 125o C
- Setelah selesai, kemudian diamkan selama kurang lebih 20-30 detik.
- Kemudian dinginkan secara alami dengan cara didiamkan
- Setelah dingin kemudian buka plastik penutup flex
- Kaos font Arabic yang dibuat pun selesai
Info lebih lanjut mengenai peluang usaha kaos distro ini, hubungi :
Wawan Darmawan, Pelaku Usaha Kaos Distro Font Arabic ( Rekareka Distro )
Perempatan Maya, Jalan Kapten Seodibyo, Tegal, Jawa Tengah
Baca juga:
- Bisnis Produk Clothing: Desain Eksklusif dan Limited Lebih Diminati
- Menjadi Reseller Kaus “Faith Distro”, Peluang Bisnis Kaos Distro Yang Menjanjikan
- Queen Beer ~ Produksi Celana Jeans Funky Omset Ratusan Juta Keuntungan Lebih dari 70%
- Gugi Argamula, Pemilik Rematch Distro ~ Sukses Jual Ribuan Kaus Bola Tiap Bulan
- Melisha Wayang ~ Sukses Usaha Dari Hobi Tembus Hingga Manca Negara