Foto produk juga menjadi magnet bagi calon pembeli. Sebab, foto bisa mmbentuk citra merek serta menguatkan ikatan antara konsumen dan produk. Jadi, Anda mesti betul-betul serius dalam membuat foto-foto produk.
Satu gambar seribu kata. Begitu kalimat yang sering kita dengar untuk menggambarkan kekuatan sebuah gambar. Kalimat itu juga berlaku dalam berbisnis online. Kekuatan visual yang tertuang dalam foto juga menjadi magnet bagi calon pembeli. kadang atau malah sering, kesan pertama datang dari tampilan produk dan jasa. Semakin menarik dan atraktif, pembeli akan tergoda membawa produk Anda ke rumah mereka.
Foto Produk Tanpa Jasa Fotografer
Foto merupakan salah satu bentuk komunikasi persuasi agar pembeli tertarik. Selain itu, foto juga bisa membentuk citra merek alias brand image dan menguatkan ikatan antara konsumen dengan produk. Tapi, jika baru merintis usaha di dunia maya, Anda tidak harus menggunakan jasa fotografer profesional untuk membuat foto-foto produk dan jasa. Kebutuhan foto akan mengikuti pertumbuhan bisnis Anda.
Paling tidak, ada tiga hal yang harus Anda perhatikan jika ingin memotret produk tanpa jasa fotografer profesional.
1. Detail produk
Anda harus bisa memunculkan detail produk. Tas, contohnya, Anda perlu menampilkan detail bahan dan motifnya. Semakin Anda menonjolkan detail produk, foto lebih menarik.
2. Sisi dan komposisinya
Sama seperti orang, produk pun memiliki angel terbaik. Ada produk yang tidak menarik jika dijepret dari samping atau atas, misalnya, sepatu. Anda enggak mungkin mengambil gambar dari sisi atas, lantaran tidak bisa menampilkan semua bagian sepatu. Sudut terbaik untuk sepatu adalah ketika sol, model, dan bahannya terlihat secara bersamaan dalam satu bidikan. Komposisi juga penting, agar foto produk tidak terlihat terlalu penuh mengisi frame. Anda perlu mengukur supaya produk tampak proporsional dan keren.
3. LightingÂ
Pencahayaan yang memegang peranan penting dalam memengaruhi karakter produk. Anda perlu mengatur lighting baik pemotretan dari dalam maupun luar ruangan.
Foto Produk Dengan Jasa Fotografer
Kalau merasa repot dengan urusan foto produk dan ingin fokus sama pemasaran, Anda bisa menyerahkan masalah ini kepada jasa fotografi produk yaitu foto produk dan foto konsep.
Foto produk tarifnya bergantung pada berapa banyak angle yang Anda inginkan. Semakin banyak semakin mahal. Untuk sekali foto dengan satu angle, biasanya Rp 35.000. Tarifnya lebih murah menjadi Rp 25.000 per foto kalau sesi pemotretan di atas 20 kali. Jika objek fotonya makanan, walau tidak menggunakan konsep dan property apa pun, biayanya sebesar Rp 60.000 untuk merekam satu angle. Sedangkan untuk foto konsep, biayanya jauh lebih mahal, mulai Rp 325.000 per foto. Sebab, selain perlu ide, dalam membuat foto konsep ada sejumlah properti yang perlu Anda sewa.
Cuma, untuk menghasilkan foto yang sedap dilihat di website atau akun social media, Anda perlu menambahkan unsur-unsur berikut ini :
Sesuai tema
Mengunggah foto sama perannya dengan menyapa konsumen. Itu sebabnya, Anda menyesuaikan pemasangan foto di situs maupun akun media sosial dengan musim dan kejadian yang baru atau sedang terjadi. Ini akan membuat konsumen merasa dekat dengan produk. Misalnya, memasuki musim penghujan, Anda memajang foto bertemakan hujan. Tak ketinggalan tip merawat produk di musim hujan.
Foto seri
Selain tema yang sesuai, Anda juga mesti memperhatikan kebaruan dari media sosial yang menjadi lapak untuk berjualan. Jika memasang foto di Facebook, interaksi tertinggi saat mengunggah gambar adalah dengan cara meng-upload lebih dari tiga foto sekaligus.
Foto berseri seperti itu membuat interaksi dengan konsumen lebih tinggi ketimbang mengunggah foto biasa. Apalagi, Facebook cukup sering mengubah tampilannya. Jadi, Anda harus siap-siap mengusung strategi baru tiap saat.
Plus informasi
Jika anda menjual barang-barang import saat meng-upload foto sebaiknya dilengkapi dengan cara penggunaan. Karena foto produk akan lebih disukai jika lengkap dengan cara penggunaan produk tersebut.
Menjual produk di laman dan media sosial, tidak hanya mengandalkan foto yang menarik, juga informasi produk, cara menggunakan, sampai harga jual. Info yang detail bakal memudahkan calon pembeli menimbang keputusan : apakah akan membeli atau tidak.
Punya konsep
Cuma, foto juga perlu konsep agar tidak membosankan. Jika Anda menjual makanan, maka gunakanlah konsep yang pas dan satu frame hanya untuk satu produk. kalau ada lebih dari satu varian dalam satu frame, itu akan membuat bingung calon pembeli. Lain halnya jika ingin membuat semacam foto catalog. Anda bisa menggabungkan foto-foto tersebut dalam bentuk collage. Satu collage idealnya berisi empat foto. Soalnya, bila lebih dari empat, foto akan terlihat terlalu kecil dan enggak menarik. Memang, foto juga menjadi kekuatan, jadi bagaimana caranya bikin fotoo yang buat orang mau beli produk kita.
Semoga informasi “Tips Membuat Foto Produk Di Bisnis Online / Laman dan Akun Media Sosial” bermanfaat….selamat mencoba!!
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Jualan Online Melalui Media Sosial